Buah alpukat akan matang dengan sempurna saat setelah dipanen. Segera setelah alpukat diambil dari pohonnya, ia mengalami serangkaian proses untuk mencapai tingkat kematangan yang tepat. Oleh karena itu, tidak jarang beberapa alpukat dilepaskan atau dimasak saat berbelanja di supermarket.
1. Periksa Tekstur Alpukat
Salah satu keistimewaan alpukat matang adalah dagingnya yang empuk. Anda dapat memeriksa apakah itu cukup lunak untuk ditekan. Jangan mendorong daging terlalu jauh. Alpukat matang biasanya lunak saat diperas. Jika ternyata masih kuat, Anda mungkin harus menunggu beberapa hari sebelum memakannya.
2. Lihatlah Warna Kulit Kehijauan
Ciri lain dari buah alpukat yang sudah matang bisa dilihat dari warna kulitnya. Jika kulit alpukat lebih hijau dari buah lain, mungkin belum matang sepenuhnya. Alpukat matang biasanya berwarna hijau tua, hampir hitam. Oleh karena itu, cara terbaik untuk memilih alpukat yang matang adalah dengan melihat warnanya.
3. Menarik batang alpukat
Periksa warna dan kelembutannya, tetapi tidak yakin apakah alpukat Anda sudah matang atau belum? Anda bisa sedikit menarik kaki dari ujung alpukat untuk memeriksa warnanya. Jika sudah kecoklatan, berarti alpukat Anda sudah sangat matang. Namun ketika muncul warna merah-hijau, alpukat Anda sudah siap untuk disantap. Salah satu ciri buah alpukat yang biasanya tidak diolah, ketika ujung-ujung taninnya terkelupas, berwarna hijau mengkilat.
4. Jangan memilih alpukat yang terlalu lembek
Salah satu cara memilih alpukat yang matang adalah dengan menghindari membeli alpukat yang bau. Hal paling ringan yang dapat ditunjukkan oleh alpukat adalah bahwa alpukat terlalu kuat dan tidak dapat digunakan. Ini paling baik jika Anda memilih sedikit lebih kuat dan biarkan sampai alpukat benar-benar matang.
Alpukat yang matang memiliki kandungan yang baik untuk ibu hamil. Manfaat alpukat untuk ibu hamil adalah karena menjadi sumber lemak sehat dan menjadi sumber kalori
